Etika Dzikir dalam Perspektif Al-Quran

Authors

  • Mohamad Mirza Firdaus Universitas Tribakti Kediri

DOI:

https://doi.org/10.30762/spiritualita.v7i1.1018

Keywords:

Etika Dzikir, Nilai-Nilai Tasawuf

Abstract

Kajian  ini  menfokuskan  pada etika menjalankan aktivitas dzkir sebagai sebuah upaya untuk mendekatkan diri kepada Allah dalam perspektif al Qur’an, sebagai rujukan utama umat Islam. Tulisan ini bermaksud untuk mengetahui pandangan yang telah ditetapkan dalam Al Qur’an, baik itu dengan cara lahiriyah ataupun dengan cara batiniyah, atau dengan cara lisan atau perbuatan. Penelitian ini, menggunakan metodelogi penelitian kualitatif yang menggunakan data-data primer maupun skunder yang diolah dan ditelaah dengan metod e library research. Hasil penelitian ini mengenai etika dhikrullah perspektif al-Qur’an. Sehingga terungkap kesimpilan bahwa etika dzkir kepada Allah adalah suatu tindakan dalam mendekatkan diri kepada Allah, baik itu dilakukan dalam hati, atau pun dengan ucapan. Karena makna dari dzkir itu sendiri ialah mengingat dan menyebut Allah Swt. Jadi, dzkir yang baik mencakup dua makna, yaitu menyebut dan mengingat. Dzkir yang hanya menyebut dengan lisan tanpa menghadirkan hati, tetap juga disebut dengan dzkir, namun dzkir semacam ini berada pada tingkat yang paling rendah. Dzkir ini bisa saja memberi pengaruh terhadap hati dan keimanan seseorang, akan tetapi pengaruhnya tidak sebesar dzkir sambil menghadirkan hati.

References

Abdul Wahab al-ahmad, Syaikh Madji. Syarah Hishnul Muslim. Bekasi: Sukses Publising, 2010.

Abu Bakar, Bahrun. Tafsir Al-Maraghi Ter, Juz 16. Semarang: Tohaputra, n.d.

Al-Jailani, Shaikh Abdul Qodir. Rahasia Suci. Yogyakarta: Pustaka Sufi, n.d.

Amirussodiq. Psikologi Dalam Perspektif Al-Qur’an. Surakarta: Aluia Press, 2008.

Ar Rifai, Muhammad Nasib. Kemudahan Dari Allah Ringkasan Tafsir Ibn Katsir. Jakarta: Gema Insani, 2007.

Darajat, Zakiyah. IslamdanKesehatanMenta. Jakarta: PT Gunung Agung, 1982.

Harahap, Rabiah Z. “Etika Islam Dalam Mengelola Lingkungan Hidup.” EduTech: Jurnal Ilmu Pendidikan Dan Ilmu Sosial 1, no. 01 (March 5, 2015). doi:10.30596/edutech.v1i01.271.

Juliena, Dhita. “Etos Kerja Dalam Perspektif Al-Qur’an (Studi Analisis).” UIN Walisongo, 2015.

Rijal Hamid, Syamsul. Buku Pintar Agama Islam. Bogor: Cahaya Salam, 2008.

Riyadi, Agus. “TAREKAT SEBAGAI ORGANISASI TASAWUF (Melacak Peran Tarekat Dalam Perkembangan Dakwah Islamiyah).” At-Taqaddum 6, no. 2 (April 17, 2016): 359–85. doi:10.21580/at.v6i2.716.

Shihab, M. Quraish. Tafsir Al Misbah: Pesan, Kesan Dan Keserasian Al Qur’an. Tangerang: Lentera Hati, 2002.

Tasmoro, Toto. Kecerdasan Ruhainah: Trancedental Intelgence; Membentuk Kepribadian Yang Bertanggung Jawab, Profesional Dan Berahlak. Jakarta: Gema Insani, 2001.

Tim UIN Syarif Hidayatullah. Ensiklopedia Tasawuf. Jakarta: Lentera Ilmu, 2002.

Wibowo, Susilo. “Membangun Kecerdasan Emosional Melalui Zikir Dalam Perspektif Al-Qur’an.” PhD Thesis, Institut PTIQ Jakarta, 2021.

Downloads

Published

2023-06-30

How to Cite

Mirza Firdaus, M. (2023). Etika Dzikir dalam Perspektif Al-Quran. Spiritualita, 7(1), 1–13. https://doi.org/10.30762/spiritualita.v7i1.1018

Issue

Section

Articles