KONTEKSTUALISASI HADIS DALAM ERA DIGITAL: RETORIKA DAN OTORITAS KEAGAMAAN INFLUENCER DAKWAH DI MEDIA SOSIAL

Mukhammad Alfani; Latifah Anwar

doi:10.30762/universum.v18i2.2611

Authors

Mukhammad Alfani UIN Sunan Ampel Surabaya
Latifah Anwar UIN Sunan Ampel Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.30762/universum.v18i2.2611

Keywords:

Hadith, Social Media, Da'wah Influencers, Rhetoric, Authority

Abstract

Artikel ini membahas retorika dan otoritas keagamaan para influencer dakwah media sosial terhadap pemahaman dan penyebaran hadis dalam konteks digital. Dengan kemudahan akses informasi yang ditawarkan oleh internet, hadis kini dapat dengan mudah ditemukan dan disebarkan. Namun, hal ini juga menimbulkan tantangan terkait keaslian dan keakuratan penafsiran hadis. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus untuk menganalisis bagaimana upaya penyampaian dan kontekstualisasi hadis, serta otoritas dan narasi hadis dibentuk oleh para influencer dakwah. Selain itu, artikel ini juga menyoroti pentingnya verifikasi informasi dan pemahaman dasar tentang keaslian hadis bagi khalayak. Para influencer dakwah menunjukkan otoritas keagamaan yang kuat di media sosial. Mereka mampu menjangkau khalayak yang lebih luas dan berhasil membangun keterlibatan dengan khalayaknya serta dapat memengaruhi pemahaman keagamaan di media sosial. Tantangan tersebut meliputi pergeseran sumber pengetahuan dari lembaga tradisional ke media sosial, serta kemampuan untuk membedakan antara tradisi yang sahih dan da'if. Oleh karena itu, penting bagi para influencer untuk menyampaikan informasi secara akurat dan jelas.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adawiyah, Rabiatul. Peran Literasi Digital Dalam Pembelajaran Al-Qur’an Hadis. Edited by Moh. Nasruddin. Cet 1. Pekalongan: PT. Nasya Expanding Management, 2022.

Afriani, Andri, and Firad Wijaya. “Pendekatan Tekstual Dan Kontekstual Dalam Study Hadist.” JOURNAL OF ALIFBATA: Journal of Basic Education (JBE) 1, no. 1 (2021): 37–54. https://doi.org/10.51700/alifbata.v1i1.91.

Alamsyah, Ilham Lucky, Nur Aulya, and Siti Handayani Satriya. “TRANSFORMASI MEDIA DAN DINAMIKA KOMUNIKASI DALAM ERA DIGITAL : TANTANGAN DAN PELUANG ILMU KOMUNIKASI.” Jurnal Ilmiah Research Student 1, no. 3 (2024). https://doi.org/https://doi.org/10.61722/jirs.v1i3.554.

An-Naisaburiy, Muslim bin Hajaj Abu Hasan al-Qusyairiy. Shahih Muslim. Beirut: Daar Ihya’ At-Turats Al-’Arabiy, n.d.

Andariati, Leni. “Hadis Dan Sejarah Perkembangannya.” Diroyah, Jurnal Ilmu Hadis 4, no. 2 (2020): 155.

Andini, Ilham Putri, Fahma Nurul Hamida, and Andhita Risko Faristiana. “Perubahan Dakwah Di Era Digital.” ALADALAH: Jurnal Politik, Sosial, Hukum Dan Humaniora 1, no. 2 (2023): 305.

Aripai, Andi Fatihul Faiz, and Nur Laili Nabilah Nazahah Najiyah. “Hadith in Social Media: Study of Ustaz Adi Hidayat’s Hadith Submission on the ‘Adi Hidayat Official’ Youtube Channel.” Spiritus: Religious Studies and Education Journal 1, no. 3 (2023): 2–12.

Asfiyak, Khoirul. “Jarh Wa Ta’dil: Sebuah Pemodelan Teori Kritik Periwayatan Hadis Nabawi.” JAS: Jurnal Ilmiah Ahwal Syakhshiyyah 1, no. 1 (2019): 19.

Awaliah, Shiyamil, and Masduki. “Kontestasi Dan Adaptasi Otoritas Keagamaan Tradisional: Mencermati Visi Dakwah Pesantren Darul Falah Bangsri Jepara.” Jurnal Dakwah Risalah 30, no. 1 (2019): 115.

Baidowi, Achmad, and Moh. Salehudin. “Strategi Dakwah Di Era New Normal.” Muttaqien; Indonesian Journal of Multidiciplinary Islamic Studies 2, no. 01 (2021): 58–74. https://doi.org/10.52593/mtq.02.1.04.

Basayban, Husain. (5) ARBAIN NAWAWI | Hadis 4 | Kadam Sidik. Indonesia: Mata Naqra, 2024.

Firdausy, Hilmy. “Visualization of Understanding Hadith in Animated Cartoon; Veil of Religious Orthodoxy and Visual Illustrated Performance of Hadith Commentary in Riko the Series.” ESENSIA: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin 22, no. 2 (2021): 220–44.

Guntoro, Herlan, Dapid Rikardo, Amirullah, Antaris Fahrisani, and I Putu Suarsana. “PENGARUH MEDIA SOSIAL TERHADAP PERUBAHAN SOSIAL MASYARAKAT DI INDONESIA.” Journal Marine Inside 1, no. 2 (2022): 1–32. https://doi.org/10.56943/ejmi.v1i2.9.

Hanifah Nur Fadhilah. “RETORIKA DAKWAH USTADZ ADI HIDAYAT DALAM VIDEO TENTANG ‘AQIDAH ’ DI CHANNEL YOUTUBE MIRA INSTITUTE.” UIN KH. Safuddin Zuhri Purwokerto, 2023.

Haryadi, Didit. “Otoritas Keagamaan Baru: Habituasi Dan Arena Dakwah Era Digitale.” Islamic Insight Journal 2, no. 2 (2020): 69–82.

Instagram dr_kamilinjamilin_official. “Betul Ke Nabi ﷺ Larang Wanita Bermusafir Tanpa Mahram? (Balik Kampung, Haji, Urusan Kerja Dll) Oleh Kamilin Jamilin.” Instagram reels, 2024.

Iryani, Juniarti, and Nurwahid Syam. “Peran Media Sosial Dalam Menyebarkan Pesan Agama Dan Perubahan Sosial.” Pusaka: Jurnal Khazanah Keagamaan 11, no. 2 (2023): 267.

Isalman, Ilyas, Farhan Ramadhani Istianandar, and Sahdarullah. “Peran Kredibilitas Influencer Lokal Di Instagram Terhadap Persepsi Kualitas Dan Minat Beli Konsumen Milenial.” JIMFE (Jurnal Ilmiah Manajemen Fakultas Ekonomi) 9, no. 1 (2023): 93–94.

Islam, Khalil Nurul. “Moderasi Beragama Di Tengah Pluralitas Bangsa: Tinjauan Revolusi Mental Perspektif Al-Qur’an.” Kuriositas: MediaKomunikasi Sosial Dan Keagamaan 13, no. 1 (2020): 38–59.

Istianah. “Era Disrupsi Dan Pengaruhnya Terhadap Perkembangan Hadis Di Media Sosial.” Riwayah : Jurnal Studi Hadis 6, no. 1 (2020): 97.

Majalah As-Sunnah. “Keutamaan Menunjukkan Kebaikan.” Almanhaj, 2017. https://almanhaj.or.id/9758-keutamaan-menunjukkan-kebaikan.html.

Maulana, Abdullah Muslich Rizal Maulana. “Agama Digital (Digital Religion) Dan Relevansinya Terhadap Studi Agama Interdisipliner: Sebuah Tinjauan Literatur.” At-Tafkir 15, no. 2 (2022): 39.

Maulana, Luthfi. “Periodesasi Perkembangan Studi Hadits (Dari Tradisi Lisan/Tulisan Hingga Berbasis Digital).” Esensia 17, no. 1 (2016): 120–21.

Mubhar, M. Zulkarnain. “Quo Vadis Studi Hadis (Merefleksikan Perkembangan Dan Masa Depan Studi Hadis).” Al-Qalam 7, no. 2 (2015): 111–24.

Muslim Ibn al-Hajjaj Abu al-Hasan al-Qusairy al-Naisabury. Sahih Muslim. 1st ed. , Dar Ihya’ Turats al-‘Arabiy, n.d.

Nurhalizah, Mevy Eka. “Otoritas Keagamaan Tradisional Di Media Baru.” Nursyam Centre, 2022.

Pratiwi, Melisya Yunita, Umar Natuna, and Kartubi. “Dakwah Di Media Sosial: Tinjauan Konseptual Terhadap ‘Art Of Dakwah’ Karya Felix Siauw.” Jurnal Egileaner 1, no. 2 (2023): 17.

Saefudin, Maulana Ayu, Agus Suyadi Raharusun, and Muhamad Dede Rodliyana. “Konten Hadis Di Media Sosial: Studi Content Analysis Dalam Jejaring Sosial Pada Akun Lughoty.Com, @RisalahMuslimID, Dan @thesunnah_path.” Jurnal Penelitian Ilmu Ushuluddin 2, no. 1 (2022): 28–42.

Setiabudi, Kiki Dwi. “Efektifitas Berdakwah Melalui Media Sosial.” muslim.or.id, 2023.

Sijistani, Abu Dawud Sulaiman ibn Ishaq al. Sunan Abi Dawud. Vol 4. Beirut: al Maktabah al ‘Asriyyah, n.d.

Tanggok, M. Ikhsan, Rizky Yazid, Ahmad Khoiri, and Dewi Aprilia Ningrum. “Tren Hadis Di Masyarakat: Eksplorasi Perkembangan Tema Hadis Melalui Analisis Media Sosial Instagram.” Al-Quds: Jurnal Studi Alquran Dan Hadis 7, no. 3 (2023): 530.

“Terjemahan Ensiklopedia Hadis,” n.d.

TikTok @yudhidarmawan. “Salam Dari Surga! Oleh Yudhi Darmawan.” reels TikTok, 2022.

Ummah, Athik Hidayatul. “Dakwah Digital Dan Generasi Milenial (Menelisik Strategi Dakwah Komunitas Arus Informasi Santri Nusantara).” Tasamuh 18, no. 1 (2020): 59.

Ummah, Siti Syamsiyatul. “Digitalisasi Hadis (Studi Hadis Di Era Digital).” Diroyah, Jurnal Ilmu Hadis 4, no. 1 (2019): 8–9.

Zalfa, Anastya, Azril Mohsen Esmali, Nilam Lestari Pane, and Nurkhalifah Tri Septiyani. “Dampak Konten Dakwah Media Sosial Terhadap Perkembangan Religiusitas Mahasiswa PAI UNJ.” Al-Idza’ah: Jurnal Dakwah Dan Komunikasi 4, no. 1 (2022): 11.