Dukungan Sosial Dengan Penerimaan Pada Orang Tua Yang Memiliki Anak Berkebutuhan Khusus (Social Support and Acceptance in Parents of Children with Special Needs)

Authors

  • Arina Husna Zaini Program Studi Psikologi Islam, UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung
  • Nur 'Azizah Program Studi Psikologi Islam, UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung

DOI:

https://doi.org/10.30762/happiness.v8i1.1198

Keywords:

Parent, social support, acceptance

Abstract

Parents who are awarded a child with a diagnosis of special needs will feel sad and disappointed, the distrust they experience will give emotional reactions of anger, depression and bargaining in conditions that are not in accordance with their expectations. In these conditions dukungan sosial is needed to provide encouragement that is able to increase the acceptance of parents of children with special needs. The purpose of this study was to determine the relationship between dukungan sosial dan penerimaan for parents who have children with special needs. The sample in this study were 73 parents who have children with special needs in Tulungagung. The sampling technique used is simple purpoive sampling using dukungan sosial dan penerimaan as a measuring tool. The analysis technique uses non parametric statistics. Based on the results of the study, the significance correlation rank spearman obtained was 0.275, which means that there is no relationship between dukungan sosial dan penerimaan for parents who have children with special needs. However, this research has a positive correlation.

References

Agustina, I. (2022). Problematika orang tua dalam mengasuh anak berkebutuhan khusus. Studi kasus didesa bandar agur Kec. Ulu Manna Kab.

Bahar, R. M. (2018). Hubungan antara dukungan suami dan penerimaan ibu yang memiliki anak berkebutuhan khusus (ABK): Universitas islam indonesia Yogyakarta.

Gargiulo, R. M. (2004). Special education in contemporary society: an introduction to exceptionality (A. C. M. S. S. U. Kindom (trans.)). Thomson.

Ghoniyah, Z., & Savira, S. I. (2016). Gambaran psychological well being pada perempuan yang memiliki anak down syndrome. Character, 03(02), 1–8.

Harimukthi, M. T., & Dewi, K. S. (2016). Eksplorasi Kesejahteraan Psikologis Individu Dewasa Awal Penyandang TunanetraHarimukthi, M. T., & Dewi, K. S. (2016). Eksplorasi Kesejahteraan Psikologis Individu Dewasa Awal Penyandang Tunanetra. Jurnal Psikologi Undip, 13(1), 64–77. https://doi.org/10.1. Jurnal Psikologi Undip, 13(1), 64–77.

Jersild, A. T. (1958). The Psychology of Adolescence. MC Millan Company.

Johnson, R. M., & Medinnus, G. (1969). Child Psychology Behavior and Development (Second Edi). United States of America.

Levianti, M. (2013). Penerimaan diri ibu yang memiliki anak tuna netra. Jurnal Psikologi, 11(1).

Megasari, I., & Kristiana, I. F. (2017). Hubungan antara dukungan suami dan penerimaan ibu yang memiliki anak berkebutuhan khusus. Jurnal Empati, 5(4), 653–659.

Munandar, T. (2019). Penerimaan diri orang tua yang memiliki anak difabel netra di SLB-A Yaketunis kota Yogyakarta. (Doctoral dissertation) Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga.

Novia, D. W. (2015). Hubungan antara dukungan sosial dengan penerimaan diri ibu yang mempunyai anak retardasi mental: Universitas kristen satya wacana Salatiga. Universitas kristen satya wacana Salatiga. (Skripsi).

Porter, B. M. (1954). Measurement of parental acceptance of children. Journal of Home Economics, 46(3), 176–182.

Putri, F. S. A. (2018). Dukungan sosial dan penerimaan diri ibu remaja yang melahirkan: UNIKA Soegijapranata Semarang.

Raharjo, N. K. (2020). Hubungan antara dukungan sosial dan penerimaan orang tua dari anak ABK: Universitas katolik soegijapranata Semarang.

Rahmadi. (2011). Pengantar Metodologi Penelitian.Banjarmasin. Antasari Press.

Rukiana Novianti Putri. (2013). Pengaruh Kedisiplinan Salat Lima Waktu Terhadap Perilaku Prokrastinasi Akademik. Jurnal Nalar Pendidikan, 1(1).

Rustamadji, B., & Sudaryati, S. (2008). Suka Duka Orang Tua Penyandang Autis. Kosudgama Press.

Stoltz, P. G. (2000). Adversity quotient: Mengubah hambatan menjadi peluang. Grasindo.

Sulthon. (2020). Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus. PT Rajagrafindo Persada.

Syahputra, H., Wakhid, A., & Choiriyah, Z. (2018). Hubungan antara dukungan sosial dengan penerimaan orang tua anak down syndrome. Journal Perawat Indonesia, 2(2), 62–29.

Uchino, B. N. (2004). Current Perspektives in Psychology Dukungan sosial and Physical Health Understanding the Health Consequences of Relationships. Yale University Prees.

Wirawijaya, R. (2013). Karena cacat, bocah perempuan ini dibuang orang tuanya. Tribun Sumsel.

Downloads

Published

2024-06-21

How to Cite

Zaini, A. H., & ’Azizah, N. (2024). Dukungan Sosial Dengan Penerimaan Pada Orang Tua Yang Memiliki Anak Berkebutuhan Khusus (Social Support and Acceptance in Parents of Children with Special Needs). Happiness: Journal of Psychology and Islamic Science, 8(1), 12–29. https://doi.org/10.30762/happiness.v8i1.1198

Issue

Section

Articles