Kelekatan Anak di Panti Asuhan dan Pondok Pesantren Muhammadiyah Gurah Kabupaten Kediri

Authors

  • Yuli Darwati Program Studi Psikologi Islam, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kediri

DOI:

https://doi.org/10.30762/happiness.v7i1.1180

Keywords:

Attachment, Attachment Style, Orphanage

Abstract

The purpose of this study was to find out: 1) Attachment of orphanage children to caregivers at the Muhammadiyah Islamic Bording school and Orohanage; 2) The attachment style of the children at the Muhammadiyah Gurah Islamic Boarding School and Orphanage in, is it secure, avoidant, or anxiety; 3) the factors that influence the attachment style. This research uses a qualitative descriptive research framework with a case study model. Data collection was carried out by observation and interviews with both orphanage children and caregivers, as well as documentation. The research subjects were 5 children living in the Muhammadiyah Gurah Islamic Boarding School and orphanage. Checking the validity of the data was carried out by extending participation and triangulation. The results showed: a) 2 out of 5 subjects had an attachment to their caregivers and the remaining 3 subjects had no attachment to their caregivers; b) three of the study subjects developed a secure attachment style. The remaining 2 subjects developed an insecure (anxious) attachment style; c) Factors that influence the development of attachment style: the role of caregivers, age at the orphanage, parental social support, and self-acceptance.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Crain, W. (2007). Teori-teori perkembangan, konsep dan aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Fauzia, W. (2021). Konsep diri dan kelekatan anak: Konsep diri dan kelekatan anak yang diasuh oleh ibu, keluarga dekat dan pengasuh lain, Jurnal al Shifa Bimbingan Konseling Islam, 2 (1), 1-10.

Hartini, N. (2001). Deskrpsi Kebutuhan Psikologis anak pada anak panti Asuhan. INSAN, 3 (2), 109-118.

Hasmalawati, N., Hasanati., Nida. (2018). Perbedaan Tingkat Kelekatan dan Kemandirian ditinjau dari Jenis Kelamin. Psikoislamedia Jurnal Psikologi,3 (1), 1-58.

Helmi, A. F. (1999). Gaya Kelekatan dan Konsep Diri. Jurnal Psikologi, Fakultas Psikologi UGM, 26 (1), 9-17.

King, L. A. (2007). Psikologi Umum, Suatu Pendekatan Alternatif. Jakarta:Penerbit Salemba Humanika.

Makame, V., Ani, C., Grantham, M. S. (2002). Psychological well-being of orphans ini Tanzania,Acta Peadiatrica, 91,455-464.

Melawati, R. (2021). Hubungan dukungan sosial dan kelekatan teman sebaya dengan resiliensi remaja awal : Studi korelasional terhadap peserta didik kelas VIII di SMP Negeri 44 Bandung. Thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

Moleong, L. J. (1998). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung :Remaja Rosdakarya.

Monks, P. J., Knoers, A. M. P., Haditono, S. R. (2001). Psikologi Perkembangan. Yogjakarta :Gadjah Mada University Press.

Nyamukapa, et al. (2010). Causes and consquences of psychological distress among orphans in eastern Zimbabwe, Aids Care, 22(8), 988-996.

Permata, A. D. (2019). Peran pola asuh otoritatif dan konsep diri terhadap kelekatan dengan orang tua. Skripsi, Psikologi, Universitas Gadjah Mada.

Rahmadyanti., Suci., Husen., Martunis, M. (2017). Pengaruh gaya kelekatan orang tua-anak dengan penyesuaian sosial siswa SMPN 18 Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bimbingan Konseling, 2 (3), 37-49.

Rani, D. A. M., Subekti, E. M., Agus. (2013). Hubungan gaya kelekatan menghindar dengan regulasi emosi expression surpression pada remaja perokok.Jurnal Psikologi Klinis dan Kesehatan Mental, 2 (2), 62-68.

Rasyid, A. H. (2021) Hubungan antara dukungan sosial dan penyesuaian diri pada mahasiswa Universitas Airlangga. Buletin Riset Psikologi dan Kesehatan Mental.1 (2), 1306-1312.

Sandri, R. (2015). Perilaku bulliying pada remaja panti asuhan ditinjau dari kelekatan dengan teman sebaya dan harga diri, Jurnal Psikologi Tabularasa, Vol 10 No 1, 45.

Smith, J. A. (2009). Dasar-Dasar Psikologi Kualitatif. Bandung: Nusamedia.

Straus, A. (1997). Dasar-dasar Penelitian Kualitatif. Surabaya: Bina Ilmu Offset.

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kombinasi. Bandung: Alfabeta.

Usman, H. (1998). Metode Penelitian Sosial. Jakarta: Bumi Aksara.

Wulandari, A. R., Susilawati, LKPA. (2016). Peran penerimaan diri dan dukungan sosial terhadap konsep diri remaja yang tinggal di panti asihan di Bali. Jurnal Psikologi Udayana, 1 (3), 509-518.

Downloads

Published

2023-06-30

How to Cite

Darwati, Y. . (2023). Kelekatan Anak di Panti Asuhan dan Pondok Pesantren Muhammadiyah Gurah Kabupaten Kediri. Happiness: Journal of Psychology and Islamic Science, 7(1), 50–64. https://doi.org/10.30762/happiness.v7i1.1180

Issue

Section

Articles