Islam Dan Politik Identitas Menjelang Pemilu 2024

Authors

  • Taufik Yusuf Mahasiswa
  • Miftahul Hidayah Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.30762/asketik.v7i2.1163

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fenomena politik identitas di Indonesia, farming politik identitas Islam dan politik identitas menjelang pemilu 2024. Metode yang digunakan kualitatif. Data dikelompokkan menjadi primer dan sekunder, dimana data primer diperoleh dari buku, dan jurnal dan data sekundernya dari artikel yang dimuat di internet. Teknik Pengumpulan data dengan cara literatur review. Setelah itu data dikumpul, disajikan, lalu ditarik kesimpulannya. Hasil penelitian ini menyimpulkan, politik identitas bukan hanya fenomena Indonesia, ia telah menjadi fenomena global. Politik identitas muncul sebagai reaksi atau respon atas ketidakadilan. Di Indonesia telah memiliki akar sejarahnya sejak masa kolonial. Hanya saja politik identitas bisa berdampak positif, bisa juga negatif. Solidaritas dan toleransi antar kelompok merupakan dampak positifnya, sedangkan kecurigaan, konflik, perpecahan merupakan dampak negatifnya. Namun demikian penelitian ini berpendapat penggunaan politik identitas Islam dalam bentuk dan dosis apa dan berapapun tidak akan membahayakan bangsa selama tidak menggunakan cara-cara yang bertentangan dengan konstitusi.

Kata Kunci: Politik, identitas, Islam,  pemilu.

 

Abstract

This study aims to determine the phenomenon of identity politics in Indonesia, farming Islamic identity politics and identity politics ahead of the 2024 elections. The method used is qualitative. Data is grouped into primary and secondary, where primary data is obtained from books, and journals and secondary data from articles published on the internet. Data collection techniques by way of literature review. After that the data is collected, presented, and then drawn conclusions. The results of this study concluded, identity politics is not just an Indonesian phenomenon, it has become a global phenomenon. Identity politics arises as a reaction or response to injustice. Indonesia has its historical roots since the colonial period. It's just that identity politics can have a positive impact, it can also be negative. Solidarity and tolerance between groups are positive effects, while suspicion, conflict, division are negative effects. However, this study argues that the use of Islamic identity politics in any form and dose will not harm the nation as long as it does not use means that are contrary to the constitution.

Keywords: Politics, identity, Islam, elections.

 

References

Buku dan Jurnal

S.D. Alfidus, Dari. “Isu Identitas Pada Kontestasi Pilkada di NTT tahun 2018”, Jurnal Politiconesia, Vol.1, No.1, 2022.

Ardipandanto, Aryojati. “Dampak Politik Identitas Pada Pilpres 2019: Perspektif Populisme”, Jurnal Politica Dinamika Masalah Politik Dalam Negeri Dan Hubungan Internasional, Vol.11, No.1, 2020.

Elmadagli, Cansu dan Machin, David. “The Gains and Losses of Identity Politics: The Case of a Social Media Social Justice Movement Called Stylelikeu”, Critical Discourse Studies, 2022.

Gunawan, Imam. Metode Penelitian Kualitatif: Teori dan Praktik. Bumi Aksara, 2022.

Habibi, Muhammad. Analisis Politik Identitas di Indonesia, 2018. Diakses https://www.researchgate.net/publication/315338050.

Kiftiyah, A. “Upaya Rekonsiliasi Politik Identitas Pasca Pelaksanaan Pemilu 2019 di Indonesia”, Jurnal Analis Kebijakan, Vol.3, No.01, 2019.

MD. Abbiyyu, dan DA. Nindyaswari. “Penggunaan Buzzer dalam Hegemoni Pemerintahan Joko Widodo”, Langgas: Jurnal Studi Pembangunan, Vol. 1, No. 2, 2022.

Muhtadi, Burhanuddin. "Politik Identitas dan Mitos Pemilih Rasional", MAARIF, Vol. 13, No. 2, 2018.

Nursyahid, Muhammad. “Islam dan Identitas”, Karimiyah : Journal of Islamic Literature and Muslim Society, Vol.1 No.1, 2021.

Prasetyo, Ari. Kepemimpinan Dalam Perspektif Islam. Zifatama Jawara, 2014.

Q.S. Al-Baqaroh [2]:30.

Q.S. Al-Maidah [5]:51.

Romli, Lili. Political Identity and Challenges for Democracy Consolidation in Indonesia. Politik Indonesia: Indonesian Political Science Review, Vol. 4, No. 1, 2019.

Salim, Kamaruddin. Politik Identitas di Maluku Utara. POLITIK, Vol. 11, No. 2, 2016.

Saputro, A. Agama dan Negara: Politik Identitas Menuju Pilpres 2019. Jurnal Agama dan Perubahan Sosial, Vol.2, No. 2, 2018.

Suryanegara, AM. Api Sejarah. PT. Grafindo Pratama, 2009.

Syafii A. Maarif, dkk. Politik Identitas dan Masa Depan Pluralisme Kita. Pusat Studi Agama dan Demokrasi (PUSAD), Yayasan Wakaf Paramadina, 2010.

Syafuan, dkk. Politik Identitas: Problematika dan Paradigma Solusi Keetnisan Versus Keindonesiaan di Aceh, Riau, Bali dan Papua . Bumi Aksara, 2021.

Ukhra, Aunil. Isu Politik Identitas dan Dinasti Politik dalam Kampanye Pilkada Serentak Tahun 2020. Diss. Universitas Muhammadiyah Malang, 2022.

Younge, Gary. “The Politics of Identity: from Potential to Pitfalls, and Symbols to Substance”, Identitas Global Studies in Culture and Power, Vol. 26 No. 1. 2019.

Website

https://jdih.kpu.go.id/data/data_pkpu/2022pkpu003.pdf. Diakses pada 11 April 2023.

https://news.detik.com/pemilu/d-6566940/partai-ummat-kami-adalah-politik-identitas. Diakses pada 11 April 2023.

https://www.nu.or.id/nasional/ketum-pbnu-imbau-warga-nu-untuk-menghindari-politik-identitas-m1jru. Diakses pada 11 April 2023.

https://beritajatim.com/politik-pemerintahan/haedar-nashir-tidak-berpolitik-identitas-tapi-datangi-pesantren/. Diakses pada 11 April 2023.

https://www.britannica.com/topic/identity-politics. Diakses pada 11 April 2023.

https://kbbi.web.id/identitas. Diakses pada 11 April 2023.

https://kompaspedia.kompas.id/baca/infografik/kronologi/partai-persatuan-pembangunan-meleburnya-partai-islam. Diakses pada 14 April 2023.

https://www.kompas.id/baca/polhuk/2022/05/10/ramai-ramai-mengejar-restu-kiai. Diakses pada 14 April 2023.

https://www.liputan6.com/news/read/5242841/5-fakta-nasdem-pks-dan-demokrat-resmi-bentuk-koalisi-perubahan-usung-anies-baswedan-jadi-capres-di-pemilu-2024. Diakses pada 15 April 2023.

https://nasional.tempo.co/read/1641864/psi-sebut-anies-baswedan-terlibat-politik-identitas-nasdem-semua-manusia-pasti-pernah-berbuat-salah. Diakses pada 15 April 2023.

https://www.merdeka.com/politik/awali-solidarity-tour-psi-kunjungi-ponpes-darussalam-bandung-barat.html. Diakses pada 15 April 2023.

https://www.bps.go.id/publication/download.html. Diakses pada 15 April 2023.

https://tirto.id/di-bawah-jokowi-oligarki-kian-mencengkeram-demokrasi-makin-semu-f7XT. Diakses pada 16 April 2023.

https://ti.or.id/corruption-perceptions-index-2022/. Diakses pada 16 April 2023.

https://mediaindonesia.com/politik-dan-hukum/338091/pemerintah-habiskan-rp9045-miliar-untuk-bayar-buzzer. Diakses pada 16 April 2023.

https://nasionaltempo.co/read/1520796/top-nasional-demokrasi-di-era-jokowi-dinilai-makin-turun-dan-asal-usul-kemenag. Diakses pada 16 April 2023.

https://ti.or.id/corruption-perceptions-index-2022/. Diakses pada 16 April 2023.

https://www.kompas.id/baca/polhuk/2022/10/06/politik-identitas-isu-jelang-kontestasi-politik-2024. Diakses pada 16 April 2023.

https://habibiecenter.or.id/img/publication/. Diakses pada 1 6 April 2023.

Downloads

Published

2024-01-28

How to Cite

Yusuf, T., & Hidayah, M. (2024). Islam Dan Politik Identitas Menjelang Pemilu 2024. Asketik: Jurnal Agama Dan Perubahan Sosial, 7(2), 267–283. https://doi.org/10.30762/asketik.v7i2.1163